Stage Manager adalah orang yang bertanggung jawab penuh terhadap kondisi panggung (stage) selama acara berlangsung. Dalam dunia event organizer, posisi ini sangat penting karena stage manager memastikan setiap talent, performer, dan aktivitas panggung berjalan sesuai rundown dan cue yang sudah ditetapkan.
Stage manager bekerja sangat dekat dengan Show Director, MC, LO, dan seluruh crew teknis seperti sound, lighting, dan LED. Bisa dibilang, tanpa stage manager yang kompeten, panggung bisa berantakan.
Apa Itu Stage Manager?
Stage Manager adalah pengatur lalu lintas panggung saat event berlangsung. Mereka memastikan semuanya terjadi pada waktu yang tepat, sesuai dengan rundown, dan tidak ada kesalahan transisi.
Mereka juga menjadi pusat komunikasi di area panggung, mengatur siapa yang harus standby, siapa yang harus naik, dan kapan suatu aksi panggung dimulai.
Tugas Utama Stage Manager
Berikut daftar tugas lengkap seorang stage manager:
1. Mengatur Keluar Masuk Talent
Stage manager mengatur kapan talent harus standby dan kapan harus naik panggung. Tidak boleh ada keterlambatan agar jadwal tetap presisi.
2. Mengawasi Aktivitas Panggung
Mulai dari penempatan mic, kursi, properti panggung, hingga kesiapan lighting dan sound sebelum show dimulai.
3. Koordinasi dengan Show Director
Show director membuat keputusan kreatif, stage manager mengeksekusinya di panggung.
4. Mengatur Cue
Stage manager memberikan cue (kode) untuk:
- MC mulai bicara
- Talent tampil
- Video diputar
- Lighting berubah
- Musik masuk
5. Menjadi Komunikasi Utama di Backstage
Ia menghubungkan LO, crew teknis, MC, talent, dan tim produksi.
6. Mengatur Pergantian Setting Panggung
Misalnya mengatur perpindahan kursi, alat musik, atau properti panggung di antara segmen acara.
7. Menyelesaikan Masalah di Lapangan
Jika ada kendala seperti mic error, talent terlambat, atau properti tidak siap, stage manager harus cepat membuat keputusan.
8. Memastikan Rundown Berjalan Tepat Waktu
Jika ada keterlambatan, stage manager memberi solusi dengan berkoordinasi dengan show director.
Peran Penting Stage Manager dalam Event
Peran mereka sangat vital dan menjadi penentu apakah event terlihat profesional atau tidak. Berikut alasan stage manager sangat penting:
- Mencegah kekacauan panggung seperti salah waktu tampil, salah cue, atau transisi lambat.
- Mengatur semua orang di backstage agar tidak terjadi kerumunan dan kebingungan.
- Menjaga ritme acara agar sesuai rundown yang sudah disepakati.
- Menjadi pengendali teknis ketika acara berlangsung live dan tidak bisa diulang.
Skill yang Dibutuhkan Seorang Stage Manager
- Leadership – memimpin crew dan mengatur panggung.
- Komunikasi yang jelas – wajib dapat memberikan instruksi cepat dan tepat.
- Manajemen waktu – memastikan rundown tidak molor.
- Kemampuan problem-solving – cepat membuat keputusan saat terjadi masalah.
- Pemahaman teknis – mengerti basic sound, lighting, dan alur show.
- Kemampuan bekerja di bawah tekanan – khususnya pada event live.
Workflow atau Alur Kerja Stage Manager
1. Sebelum Event
- Mengikuti technical meeting
- Mengenali layout panggung dan backstage
- Menghafal rundown dan cue penting
- Briefing talent dan crew backstage
2. Saat Event Berlangsung
- Mengatur talent standby
- Memberikan cue ke MC, talent, dan operator
- Memonitor seluruh perubahan panggung
- Menjaga ritme acara tetap on time
3. Setelah Event
- Debriefing dan evaluasi
- Mencatat kendala untuk perbaikan event berikutnya
Perbedaan Stage Manager dengan Show Director
| Stage Manager | Show Director |
|---|---|
| Eksekusi teknis panggung | Arah kreatif show |
| Koordinasi backstage | Koordinasi konsep |
| Memberikan cue ke talent & crew | Menentukan cue & alur show |
Kesimpulan
Stage Manager adalah posisi krusial dalam event yang bertanggung jawab mengatur seluruh kegiatan panggung. Mulai dari mengatur talent, mengatur cue, hingga memastikan rundown berjalan tepat waktu.