Apa itu Assessment dan Perbedaannya dengan KPI?

ilustrasi assessment
ilustrasi assessment

Apa Itu Assessment? Adalah proses buat ngecek atau ngukur sesuatu, entah itu kemampuan, pengetahuan, atau kondisi tertentu. Simpelnya, assessment adalah cara kita buat ngevaluasi sesuatu biar tahu apa yang udah bagus, apa yang perlu ditingkatin, atau apa yang kurang. Ini sering dipakai di sekolah, tempat kerja, atau bahkan dalam kehidupan sehari-hari.

Apa Perbedaan Assessment dengan KPI?

Walaupun  sama-sama alat evaluasi, keduanya punya fokus dan fungsi yang beda:

  1. Tujuan Utama
    • Assesment: Fokus buat ngevaluasi keseluruhan proses atau kemampuan. Tujuannya lebih luas, misalnya buat tahu kekuatan dan kelemahan seseorang atau sistem.
    • KPI (Key Performance Indicator): Lebih spesifik karena ngukur capaian dari target tertentu. KPI biasanya ngasih tahu apakah tujuan spesifik tercapai atau belum.
  2. Cakupan
    • Assessment: Bersifat kualitatif dan kuantitatif. Misalnya, evaluasi kerja bisa melibatkan penilaian sikap, skill, atau cara menyelesaikan masalah.
    • KPI: Lebih kuantitatif. Contoh, “Penjualan bulan ini harus naik 20%” atau “Customer satisfaction score minimal 85%.”
  3. Konteks Penggunaan
    • Assessment: Dipakai di berbagai situasi, mulai dari pendidikan, pekerjaan, sampai hubungan sosial.
    • KPI: Biasanya digunakan di dunia kerja atau bisnis buat mengukur pencapaian target organisasi atau individu.
  4. Fleksibilitas
    • Assessment: Bisa lebih fleksibel karena tujuannya buat memahami gambaran besar.
    • KPI: Harus jelas dan terukur karena fokusnya ngukur hasil berdasarkan standar tertentu.

Contoh Perbedaan di Tempat Kerja

  • Assessment: “Bagaimana kinerja karyawan secara keseluruhan? Apakah mereka punya kemampuan komunikasi yang baik, kerja sama tim, dan problem solving?”
  • KPI: “Berapa proyek yang selesai tepat waktu bulan ini? Apakah target penjualan tercapai 100%?”

Penggunaan di Kehidupan Sehari-hari

  • Assessment: Saat kamu refleksi diri, misalnya mikir, “Apa yang udah aku capai tahun ini? Apa yang masih perlu aku perbaiki?”
  • KPI: Kalau kamu punya target jelas, misalnya “Aku harus turun 5 kg dalam 3 bulan.”
BACA JUGA :  Dekorasi Rumah Berdasarkan Tipe Kepribadian MBTI, Jangan Salah Pilih!

Kesimpulan

Assesment itu lebih luas dan fleksibel, cocok buat ngevaluasi gambaran besar, sementara KPI lebih spesifik dan fokus ngukur hasil dari target tertentu. Keduanya penting, tergantung situasi dan tujuan yang mau dicapai. Kalau digabung, assessment bisa bantu ngelihat proses, dan KPI ngasih arah yang jelas ke hasil yang diinginkan.