Home Keuangan dan Aplikasi Menkeu Purbaya Umumkan Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan untuk Warga Miskin
Keuangan dan Aplikasi

Menkeu Purbaya Umumkan Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan untuk Warga Miskin

Share
Share

Eventbogor.com – Baru-baru ini Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengumumkan rencana pemutihan tunggakan iuran BPJS Kesehatan yang menyasar masyarakat miskin. Nilai pemutihan yang disebut-sebut mencapai sekitar Rp 20 triliun, dan fokusnya adalah peserta yang masuk kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) atau data sosial ekonomi nasional (DTSN).

Kenapa ini penting?

Kalau diledekin singkat: ini bisa jadi angin segar buat keluarga yang selama ini menumpuk tunggakan karena kesulitan bayar. Pemutihan artinya beban hutang iuran dihapus, jadi akses layanan kesehatan lewat BPJS jadi lebih ringan—setidaknya secara administrasi. Dari sisi negara, ini juga bakal ngaruh ke anggaran dan pengelolaan BPJS, makanya pembahasan teknisnya masih jalan.

Siapa yang berhak?

Sampai pengumuman awal, yang disebut adalah peserta dalam kategori PBI/DTSN — intinya yang datanya tercatat sebagai masyarakat miskin atau penerima bantuan. Namun, detail kriterianya belum diungkap publik: misalnya batas pendapatan, potongan yang dihapus, atau apakah ada syarat verifikasi tambahan. Jadi masih banyak yang perlu dijelaskan sebelum semua orang bisa bilang “oke, beres”.

Berapa dan kapan dilaksanakan?

Purbaya menyebut angka anggaran sekitar Rp 20 triliun yang disiapkan untuk tujuan ini, dan kebijakan ini masih dalam tahap pembahasan teknis serta penganggaran untuk tahun 2026. Artinya: belum langsung berlaku hari ini — tapi sudah masuk radar pemerintah dan DPR untuk dikaji lebih lanjut.

BACA JUGA :  Harga Emas Antam Melonjak Drastis di Bogor, Tembus Rp 2,3 Juta per Gram!

Dampak positif & risiko yang perlu diperhatikan

Dampak positif:

  • Meringankan beban finansial keluarga miskin agar bisa mengakses layanan kesehatan tanpa terbebani tunggakan.
  • Berpotensi meningkatkan angka kepesertaan aktif dan akses layanan kesehatan dasar.

Risiko & tantangan:

  • Implikasi anggaran jangka panjang: penghapusan tunggakan besar harus seimbang dengan keberlanjutan sistem BPJS.
  • Potensi kebocoran jika verifikasi data PBI/DTSN tidak ketat—bisa saja tidak tepat sasaran.
  • Butuh aturan teknis jelas soal mekanisme pelaksanaan agar tidak timbul kebingungan di lapangan.
Share
Written by
Haidar Ali Asgari

Nggak banyak gaya, yang penting banyak cerita Lagi suka explore tempat baru + dengerin lagu lama Biar hidup ada soundtrack-nya

Explore more

jadwal event jabodetabek
Event

Jadwal Event Jabodetabek 2026 : Jadwal Lengkap Festival, Konser, Expo, dan Event Komunitas

Eventbogor.com –  Tahun 2026 menghadirkan banyak event besar di kawasan Jabodetabek, mulai dari festival musik, expo nasional, konser, hingga ajang komunitas. Berikut rangkuman...

Related Articles
Keuangan dan Aplikasi

Kenapa Anak Muda Harus Mulai Investasi dari Sekarang?

Eventbogor.com – Banyak anak muda sekarang udah mulai sadar pentingnya investasi. Tapi...

Keuangan dan Aplikasi

QRIS Siap Go Global: Segera Bisa Dipakai di Korea Selatan Setelah Sukses di Jepang dan Thailand

Eventbogor.com – Kalau dulu jalan-jalan ke luar negeri harus tukar uang dulu,...

Keuangan dan Aplikasi

Lapor Masalah Pajak dan Bea Cukai Kini Bisa Lewat WhatsApp!

Eventbogor.com – Buat kamu yang pernah pusing atau nggak puas sama pelayanan...

Keuangan dan Aplikasi

Investasi yang Cocok Buat Gaji Pertama Kamu

Eventbogor.com – Dapet gaji pertama tuh rasanya seneng banget, tapi jangan cuma...