Home News TikTok Matikan Fitur Live di Indonesia: Penjelasan Menkomdigi Meutya Hafid
News

TikTok Matikan Fitur Live di Indonesia: Penjelasan Menkomdigi Meutya Hafid

Share
Share

Eventbogor.com – Tanggal: sekitar 30 Agustus 2025, TikTok menonaktifkan sementara fitur Live di Indonesia sebagai langkah pengamanan terkait sebaran konten demo yang meningkat.

Apa yang terjadi?

TikTok (ByteDance) mengumumkan penangguhan sementara fitur Live untuk mencegah potensi penyalahgunaan saat situasi demonstrasi memanas. Langkah ini dilakukan untuk menekan penyebaran konten yang bisa memperkeruh keadaan.

Kenapa Menkomdigi bilang “sukarela”?

Menkomunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyampaikan bahwa keputusan itu inisiatif TikTok sendiri — bukan perintah langsung dari pemerintah. Pemerintah mengapresiasi langkah pencegahan tersebut dan berharap penonaktifan tidak berlangsung lama karena berdampak ekonomi.

Dampak buat kreator & UMKM

Buat kreator dan pelaku livestream selling, ini berdampak nyata: potensi kehilangan pemasukan sementara dan gangguan jangkauan pelanggan. Banyak pelaku usaha mikro yang mengandalkan live untuk konversi penjualan.

Apa yang perlu dipahami

  • Platform vs Regulasi: Platform bisa ambil langkah protektif tanpa perintah langsung; namun negara tetap punya ruang regulasi jika diperlukan.
  • Keamanan sebelum kebebasan? Ada debat publik tentang pembatasan sementara vs kebebasan berekspresi — konteksnya krusial.

Tips cepat buat yang terdampak

  • Diversifikasi channel: jangan cuma andalkan satu platform — pakai Instagram, marketplace, atau website.
  • Backup konten: simpan rekaman live supaya bisa dipakai ulang di platform lain.
  • Komunikasi transparan: beri tahu follower pelanggan lewat bio atau story jika ada gangguan fitur.
BACA JUGA :  Purbaya Rekrut Hacker untuk Beresin Sistem Coretax, Langkah Berani dari Pemerintah

FAQ singkat

Q: Kapan fitur live kembali aktif?
A: Belum ada tanggal pasti — TikTok bilang bersifat sementara dan akan dievaluasi sesuai kondisi.

Q: Apakah pemerintah bisa memaksa platform nonaktifkan fitur?
A: Secara teknis ada mekanisme regulasi, tapi untuk kasus ini Menkomdigi menyatakan penutupan bersifat sukarela dari TikTok.

Share
Written by
Haidar Ali Asgari

Nggak banyak gaya, yang penting banyak cerita Lagi suka explore tempat baru + dengerin lagu lama Biar hidup ada soundtrack-nya

Related Articles
News

Luciano Spalletti Resmi Jadi Pelatih Baru Juventus!

Eventbogor.com – Juventus akhirnya resmi menunjuk Luciano Spalletti sebagai pelatih baru mereka....

News

Penerima Bansos Mundur Karena Rumah Ditempeli Stiker “Keluarga Miskin”, Kok Bisa?

Eventbogor.com – Belakangan ini banyak cerita muncul soal penerima bantuan sosial (bansos)...

News

Purbaya Yudhi Sadewa Tegaskan Nggak Tertarik Gabung Partai Politik

Eventbogor.com – Nama Purbaya Yudhi Sadewa belakangan jadi sorotan publik. Sebagai Menteri...

News

Sekolah Rakyat Gandeng TNI, Siswa Bakal Bangun Jam 03.30 WIB Demi Disiplin

Eventbogor.com – Belakangan ini, pernyataan dari Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo...