Hujan Deras Picu Banjir di Denpasar
Eventbogor.com – Hujan lebat yang turun sejak Selasa malam, 9 September 2025, membuat sejumlah wilayah di Bali, khususnya Denpasar, terendam banjir. Air menggenangi permukiman, jalan utama, pasar, hingga area wisata. Bahkan, ada beberapa bangunan dan ruko yang roboh akibat derasnya arus air.
Dampak Parah di Berbagai Titik
Sejumlah ruas jalan utama, termasuk akses menuju Bandara Internasional Ngurah Rai, lumpuh total. Banyak kendaraan terendam, beberapa hotel dan penginapan kebanjiran, dan basement Pasar Kumbasari tergenang air. Aktivitas perdagangan pun terganggu parah.
Selain itu, sebuah gedung tiga lantai dilaporkan roboh ke Sungai Badung karena tergerus banjir. Sejumlah pedagang pasar mengalami kerugian besar karena barang dagangannya ikut hanyut terbawa arus.
Korban dan Kerusakan Infrastruktur
Hingga saat ini, setidaknya enam orang dilaporkan meninggal dunia — empat di Denpasar dan dua di Jembrana. Puluhan warga dievakuasi dari rumah mereka yang terendam, sementara tim SAR terus melakukan pencarian dan penyelamatan di beberapa titik rawan banjir.
Penyebab Banjir Ekstrem di Bali
Menurut BMKG, banjir ini disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor, yaitu:
- Gelombang atmosfer Rossby ekuatorial yang memicu pembentukan awan konvektif penyebab hujan ekstrem.
- Kelembapan udara tinggi dari permukaan hingga lapisan 500 mb, membuat curah hujan semakin deras.
- Sistem drainase kota yang kurang optimal serta luapan Sungai Badung yang membuat air sulit mengalir.
Langkah Cepat yang Dilakukan
Pemerintah daerah bersama BPBD, TNI, dan tim SAR sudah mengevakuasi warga terdampak ke tempat aman. Bantuan logistik mulai disalurkan untuk para pengungsi, sementara pembersihan saluran air dan normalisasi sungai dilakukan di beberapa titik.
Rekomendasi untuk Ke Depannya
Peristiwa banjir besar ini jadi pengingat penting untuk memperkuat mitigasi bencana. Beberapa hal yang disarankan antara lain: