Eventbogor.com – Sepakbola Asia lagi dihebohkan sama kabar yang cukup mengejutkan. Dua federasi besar, Jepang (JFA) dan Irak (IFA), disebut-sebut berencana buat cabut dari Asian Football Confederation (AFC). Kalau rumor ini beneran kejadian, dampaknya bisa sangat besar — bukan cuma buat Asia, tapi juga buat dunia sepakbola internasional. Soalnya, Jepang dan Irak termasuk negara yang punya sejarah kuat di kancah sepakbola Asia.
Beberapa media menyebutkan kalau langkah ini muncul karena rasa kecewa yang udah menumpuk terhadap sistem dan keputusan AFC. Tapi, sebenernya apa sih yang bikin dua negara ini sampai kepikiran buat “angkat kaki” dari federasi yang udah jadi rumah mereka selama puluhan tahun?
Jepang Mulai Gerah Sama AFC
Isu ini pertama kali mencuat dari laporan media Jepang dan Indonesia. Federasi Sepakbola Jepang (JFA) kabarnya udah lama ngerasa kurang nyaman sama cara AFC ngatur kompetisi dan kebijakan mereka. Jepang ngerasa sering dirugikan, terutama dalam hal keadilan kompetisi, penjadwalan pertandingan, dan perjalanan antarnegara yang dianggap terlalu berat buat klub-klub Jepang.
Salah satu contoh yang sempat jadi sorotan adalah kasus Vissel Kobe. Klub asal Jepang ini katanya dirugikan karena keputusan AFC soal klub dari China yang tiba-tiba mundur dari kompetisi. Akibatnya, sistem pertandingan berubah secara mendadak dan bikin tim Jepang harus beradaptasi dalam waktu singkat. Dari situ, banyak pihak di Jepang mulai mempertanyakan profesionalitas AFC dalam mengatur kompetisi se-Asia.
Selain itu, JFA juga disebut-sebut kurang sreg sama pengaruh dana besar dari Qatar yang dinilai terlalu dominan di tubuh AFC. Beberapa media bahkan menuding adanya unsur “politik uang” dan ketidaktransparanan di balik keputusan-keputusan besar AFC. Meski begitu, JFA belum pernah secara resmi menyatakan niat keluar dari AFC, jadi sejauh ini masih sebatas ancaman atau bentuk protes keras.