Bagi orang tua dan pegiat usaha, tersedia pula kajian dan sesi edukatif bersama para asatidz ternama, di antaranya: Ustadz Abu Bakar Al Khodry, Ustadz Badrussalam, Ustadz Muhammad Arifin Badri, Ustadz Khalid Syamhudi, Ustadzah Zubdah, dan Kak Agung Tyo. Materi kajian akan membahas isu-isu aktual seputar fiqih muamalah, parenting Islami, hingga perencanaan keuangan berbasis syariah.
“Dengan suguhan yang menarik dan kreatif, kami optimis MuFair Bogor dapat menarik lebih dari 20 ribu pengunjung selama tiga hari penyelenggaraan. Harapan kami, pameran ini bisa memperkuat ekonomi syariah lokal, mempererat ukhuwah, dan menyebarkan nilai-nilai Islam secara inklusif dan menyenangkan,” tandas Taufik.
Dorong Gaya Hidup Halal dan Optimisme UMKM Syariah di Tengah Dinamika Ekonomi
MuFair bukan sekadar ajang belanja produk halal, melainkan juga panggung bagi UMKM Bogor untuk tampil di skala yang lebih besar. Sejak pertama kali digelar pada tahun 2022 di Jakarta, Bekasi, Bandung, dan Yogyakarta, banyak pelaku usaha lokal menjadikan MuFair sebagai titik awal ekspansi dan penguatan brand mereka.
Ketua Umum Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI), Rachmat Sutarnas Marpaung, menegaskan bahwa di tengah tekanan ekonomi global—seperti inflasi, PHK, dan menurunnya daya beli—UMKM halal justru menunjukkan daya tahan dan semangat inovatif yang luar biasa.
“Kami percaya, ini momentum kebangkitan ekonomi umat. Pasar halal global tumbuh pesat, konsumen makin peduli halal-thayyib, dan komunitas pengusaha muslim semakin solid dalam berjejaring dan berkolaborasi,” ujarnya.
Optimisme KPMI dibangun dari tiga pilar utama:
- Pasar halal global yang terus berkembang,
- Peningkatan kesadaran konsumen terhadap produk halal dan thayyib,
- Solidnya jaringan pengusaha muslim yang aktif berkolaborasi.
Sebagai bentuk nyata kontribusi, KPMI aktif mendorong ekosistem UMKM halal melalui program-program strategis seperti Sekolah Muamalah, Klinik Ekonomi Syariah (KES), Export Academy, dan pendampingan sertifikasi halal. Selain itu, KPMI juga melakukan inkubasi dan mentoring UMKM agar bisa go digital, menembus pasar global, dan mendapatkan akses pembiayaan syariah berbasis kemitraan.