Home Lifestyle Bahaya Konsumsi Gula Berlebihan: Kenapa Tubuhmu Bisa ‘Ngambek’
Lifestyle

Bahaya Konsumsi Gula Berlebihan: Kenapa Tubuhmu Bisa ‘Ngambek’

Share
Tablespoon filled with granulated sugar
Share

Pendahuluan singkat

Eventbogor.com – Kamu suka minum boba, minuman soda, atau nambah gula di kopi setiap hari? Santai—siapa sih yang nggak suka manis. Tapi kalau kebanyakan, gula tambahan bisa bikin tubuh bereaksi buruk. Di artikel ini kita bahas dampak gula berlebihan ke tubuh, dari efek langsung sampai risiko jangka panjang, dengan bahasa yang gampang dicerna biar relevan buat anak muda.

Apa itu gula tambahan dan gula bebas?

Gula tambahan adalah gula yang ditambahkan ke makanan atau minuman saat diproses atau disajikan — misal sirup di pancake, gula di kopi, atau gula dalam minuman kemasan. Gula bebas juga termasuk gula alami yang dilepas dari struktur makanan (contoh: sari buah atau madu). Intinya: bukan cuma gula di sendok, tapi juga gula tersembunyi di banyak produk.

Dampak langsung (jangka pendek)

Lonjakan energi lalu crash: setelah konsumsi gula, glukosa darah naik cepat—kamu merasa “booming” lalu beberapa jam kemudian bisa merasa lemas dan ngantuk lagi.

Karies gigi: gula adalah makanan favorit bakteri mulut yang menghasilkan asam—hasilnya enamel terkikis dan risiko gigi berlubang naik.

Perubahan mood sementara: beberapa orang merasa cemas, mudah marah, atau mood turun setelah fluktuasi gula darah.

Dampak jangka panjang (yang lebih serius)

1. Obesitas
Gula tambahan itu sumber kalori “kosong” — bikin cepat nambah kalori tanpa bikin kenyang optimal. Kalau rutin berlebih, berat badan dan lemak tubuh bisa meningkat.

BACA JUGA :  Bahaya Tidur Pagi: Kenapa “Nge-snooze” Setelah Subuh Nggak Sehat

2. Diabetes tipe 2
Konsumsi gula berulang-ulang memicu lonjakan insulin. Dalam jangka panjang, sel tubuh bisa jadi kebal terhadap insulin (insulin resistance) — ini jalur menuju diabetes tipe 2.

3. Penyakit jantung & profil lemak memburuk
Asupan gula tinggi berkaitan dengan naiknya trigliserida, penurunan HDL (kolesterol baik), dan peningkatan peradangan — faktor-faktor risiko penyakit kardiovaskular.

Share
Written by
Haidar Ali Asgari

Nggak banyak gaya, yang penting banyak cerita Lagi suka explore tempat baru + dengerin lagu lama Biar hidup ada soundtrack-nya

Related Articles
Lifestyle

Cara Punya Pola Makan Seimbang Tapi Tetap Nikmatin Jajanan

Eventbogor.com – Banyak orang mikir kalau mau hidup sehat berarti harus stop...

Lifestyle

Rutinitas Malam Biar Tidur Lebih Nyenyak dan Nggak Overthinking

Eventbogor.com – Pernah nggak sih kamu udah rebahan dari jam 10 malam...

Lifestyle

Banyak Warga Indonesia Kena Skizofrenia, Depresi, dan Bipolar, Tapi Masih Sedikit yang Mau Berobat

Eventbogor.com – Ngaku deh, masih banyak dari kita yang nganggep masalah mental...

Lifestyle

Cara Biar Konsisten Bangun Kebiasaan Baik Tanpa Ngerasa Tertekan

Eventbogor.com – Setiap orang pasti pengen punya hidup yang lebih sehat, produktif,...