Eventbogor.com – Geger nih buat para pecinta sepatu! PT Sepatu Bata Tbk (BATA) resmi menghentikan seluruh produksi alas kaki di Indonesia. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 25 September 2025, yang akhirnya menyetujui perubahan Pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan. Artinya, lini bisnis utama Bata nggak lagi fokus pada produksi sepatu.
Kerugian Jadi Alasan Utama
So, kenapa Bata sampai ambil langkah drastis ini? Jawabannya ada pada kerugian yang terus menumpuk. Di semester pertama 2025, Bata mencatat kerugian bersih sebesar Rp40,62 miliar. Meski angka ini lebih kecil dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp127,43 miliar, penurunan penjualan bersih sebesar 38,74% dari Rp260,29 miliar jadi faktor yang nggak bisa diabaikan.
Bahkan sebelumnya, pada April 2024, Bata sudah menutup pabriknya di Purwakarta yang udah beroperasi sejak 1994. Penutupan ini disebabkan oleh menurunnya permintaan, biaya operasional yang makin tinggi, dan kerugian berkelanjutan yang bikin perusahaan nggak bisa lagi sustain di jalur produksi sepatu lokal.
Masa Depan Bata di Indonesia
Meski produksi sepatu dihentikan, jangan salah sangka. Bata nggak sepenuhnya meninggalkan pasar Indonesia. Perusahaan masih punya rencana untuk melanjutkan operasional, tapi bakal mengalihkan fokus ke lini bisnis lain. Sayangnya, detail arah baru bisnis Bata belum diumumkan secara resmi.
Jadi meskipun generasi muda nggak bakal lagi nemuin sepatu Bata baru hasil produksi lokal, brand legendaris ini tetap punya eksistensi di Indonesia dan kemungkinan bakal muncul dengan strategi baru di masa depan.
Era Baru untuk Brand Legendaris
Keputusan menghentikan produksi ini menandai berakhirnya era panjang Bata sebagai produsen sepatu di Indonesia. Selama puluhan tahun, Bata dikenal sebagai brand sepatu yang berkualitas dan bisa dijangkau oleh berbagai kalangan. Namun, perubahan tren, biaya produksi yang tinggi, dan persaingan ketat membuat perusahaan harus beradaptasi.