Home News 602 Ribu Warga Jakarta Terlibat Judi Online, Transaksi Capai Rp 3,12 Triliun
News

602 Ribu Warga Jakarta Terlibat Judi Online, Transaksi Capai Rp 3,12 Triliun

Share
Selamat Datang Monument (Selamat Datang is Indonesian for "Welcome"), also known as the Monumen Bundaran HI or Monumen Bunderan HI, is a monument located in Central Jakarta, Indonesia. Completed in 1962, Selamat Datang Monument is one of the historic landmarks of Jakarta.
Share

Eventbogor.com – Data terbaru dari PPATK bikin kaget banyak orang. Sepanjang tahun 2024, ada sekitar 602.419 warga DKI Jakarta yang terindikasi terlibat dalam aktivitas judi online alias judol. Total transaksi deposit-nya juga nggak main-main — mencapai sekitar Rp 3,12 triliun. Angka ini menggambarkan betapa masifnya peredaran uang dari aktivitas ilegal yang makin marak di ibu kota.

Ada Penerima Bansos Ikut Main Judol

Yang bikin makin miris, dari ratusan ribu pemain itu, sekitar 15.033 orang ternyata adalah penerima bantuan sosial (bansos). Dari data PPATK, kelompok ini tercatat melakukan transaksi sampai Rp 67 miliar sepanjang tahun 2024. Artinya, sebagian dana yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan pokok malah dipakai buat taruhan online.

Transaksi Gila-Gilaan di Jakarta

PPATK juga mencatat kalau total transaksi judi online di Jakarta mencapai sekitar 17,5 juta kali transaksi. Jumlah ini menunjukkan bahwa aktivitas judol sudah bukan hal kecil lagi, tapi udah menyebar ke berbagai lapisan masyarakat. Transaksi sebesar ini juga membuka peluang munculnya praktik pencucian uang dan penyalahgunaan rekening pribadi untuk kegiatan ilegal.

Langkah Pemerintah DKI

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta nggak tinggal diam. Mereka bakal menelusuri lebih jauh data yang diberikan PPATK, terutama terkait penerima bansos yang ikut bermain. Langkah tegas juga disiapkan, termasuk kemungkinan pencabutan bantuan bagi penerima yang terbukti menyalahgunakan dana tersebut. Selain itu, Pemprov juga menjalin kerja sama dengan lembaga keuangan buat memperketat sistem pengawasan transaksi mencurigakan.

BACA JUGA :  Hari Podcast Internasional: Kenapa 30 September Jadi Hari yang Wajib Dimeriahkan Podcaster

Kenapa Banyak Anak Muda yang Kecanduan?

Salah satu kelompok yang paling rentan terjebak judol adalah anak muda. Alasannya sederhana: akses internet gampang, promosi judol muncul di mana-mana, proses deposit tinggal klik, dan banyak yang tergoda karena pengen cuan instan. Tapi sayangnya, kebanyakan berakhir rugi besar. Kurangnya literasi finansial dan rasa penasaran bikin banyak yang terus “nyoba peruntungan” padahal peluang menangnya kecil banget.

Share
Written by
Haidar Ali Asgari

Nggak banyak gaya, yang penting banyak cerita Lagi suka explore tempat baru + dengerin lagu lama Biar hidup ada soundtrack-nya

Explore more

News

Harga Biji Kopi Arabika Dunia Naik 50%, Apa yang Terjadi?

Eventbogor.com – Buat kamu pecinta kopi, siap-siap deh. Harga biji kopi arabika dunia lagi naik gila-gilaan! Dalam dua tahun terakhir, harga arabika disebut-sebut...

Related Articles
News

Timor-Leste Resmi Jadi Anggota ASEAN, Babak Baru Asia Tenggara Dimulai

Eventbogor.com – Tanggal 26 Oktober 2025 jadi momen bersejarah buat Timor-Leste. Negara...

News

Trump Cabut Ancaman Tarif 100% ke China Jelang Pertemuan dengan Xi Jinping

Eventbogor.com – Donald Trump akhirnya menurunkan tensi dagang dengan China. Menjelang pertemuannya...

News

Beasiswa Domba Wonosobo: Satu Domba Biar Pelajar Nggak Cuma Main HP

Eventbogor.com – Baru-baru ini Pemkab Wonosobo bikin gebrakan yang cukup unik: memberi...

News

28 Persen Warga Kota Bogor Masih Perokok Aktif, Rata-Rata Hisap 77 Batang per Minggu

Eventbogor.com – Data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bogor yang...