Eventbogor.com – Bos NASA, Sean Duffy, baru-baru ini bikin heboh dengan pengumumannya soal rencana Amerika Serikat punya perkampungan permanen di Bulan pada tahun 2035. Gak cuma sekadar pos penelitian sementara, perkampungan ini bakal punya fasilitas penelitian, tempat tinggal, dan infrastruktur lengkap untuk mendukung kehidupan manusia di Bulan. Bayangin aja, kita bisa punya “kampung” di Bulan yang siap ditempati manusia, sesuatu yang selama ini cuma ada di film sci-fi.
Bagaimana Rencana Ini Akan Terwujud?
Proyek ambisius ini bagian dari program Artemis yang fokus baliknya manusia ke Bulan dan membangun kehadiran jangka panjang. Tapi gimana caranya bikin manusia betah di Bulan yang ekstrim itu? NASA punya beberapa trik keren:
- Reaktor Nuklir di Bulan: NASA berencana bikin reaktor nuklir 100 kWe buat suplai energi stabil di Bulan, biar gak tergantung kiriman dari Bumi. Energi ini penting banget untuk listrik, pemanas, dan operasi sehari-hari di perkampungan.
- Habitat dari Debu Bulan: Perusahaan Skyeports lagi kembangin rumah transparan berbentuk gelembung dari debu Bulan. Gak cuma futuristik, tapi juga efisien dan aman buat astronot tinggal lama di sana. Jadi mereka bisa lihat pemandangan luar biasa tanpa takut terkena radiasi.
- Pakai Sumber Daya Lokal: NASA bakal manfaatin bahan-bahan yang ada di Bulan sendiri (ISRU) untuk bikin infrastruktur dan kebutuhan sehari-hari. Misalnya, pakai regolith (debu Bulan) buat bikin dinding rumah atau bikin air dari es yang ada di kutub Bulan.
Tantangan yang Harus Dihadapi
Membangun pemukiman di Bulan jelas bukan hal gampang. Banyak tantangan teknis yang harus dipecahin, mulai dari radiasi, suhu ekstrem, sampai transportasi logistik dari Bumi. Belum lagi biaya yang super gede, yang bikin proyek ini jadi sangat ambisius. Tapi NASA percaya, dengan inovasi dan dukungan internasional, mimpi ini bisa jadi kenyataan.